Jumat, 19 Mei 2017

sejarah sunda

 


Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Faktanya Suku sunda adalah suku dan kerajaan sangat besar dan tidak pernah kalah oleh suku manapun. Pada tahun 1998, suku Sunda berjumlah kurang lebih 33 juta jiwa (belum ada pemisahan dengan Suku Banten pada masa itu), kebanyakan dari mereka hidup di Jawa Barat dan sekitar 3 juta jiwa hidup di provinsi lain. Dari antara mereka, penduduk kota mencapai 34,51%, suatu jumlah yang cukup berarti yang dapat dijangkau dengan berbagai media. Kendatipun demikian, suku Sunda adalah salah satu kelompok orang yang paling kurang dikenal di dunia Barat. Nama orang Sunda sering dianggap sebagai orang Sudan di Afrika dan salah dieja dalam ensiklopedia. Beberapa koreksi ejaan dalam komputer juga mengubahnya menjadi Sudanese (dalam bahasa Inggris berarti orang Sudan).
Pada abad ke-20, sejarah Sunda telah terjalin melalui bangkitnya nasionalisme Indonesia yang akhirnya menjadi Indonesia modern.
Sunda merupakan kebudayaan masyarakat yang tinggal di wilayah barat pulau Jawa. Sebagai suatu suku, bangsa Sunda merupakan cikal-bakal berdirinya peradaban di Nusantara[butuh rujukan], di mulai dengan berdirinya kerajaan tertua di Indonesia, yakni Kerajaan Salakanagara dan Tarumanegara sampai ke Galuh, Pakuan Pajajaran, dan Sumedang Larang.
Kata Sunda artinya bagus/baik/putih/bersih/cemerlang, segala sesuatu yang mengandung unsur kebaikan[butuh rujukan]

0 komentar:

Posting Komentar